Program Studi Teknik Rekayasa Komputer dan Jaringan (TRKJ) Universitas Bung Hatta melaksanakan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) yang bertajuk “Pengembangan Website Interaktif dan Pelatihan Pengelolaan Digital bagi POKDARWIS Padang Janiah untuk Peningkatan Pariwisata di Nagari Batu Busuak, Kota Padang”. Kegiatan ini dilaksanakan pada Minggu, 20 Oktober 2024 di Kantor World Resource Institute (WRI) Indonesia.

Kaprodi TRKJ Zulfadli, S. Kom.,M.Sc, sekaligus coordinator tim dan dengan beberapa mahasiswa bekerja sama dengan Kelompok Ekowisata Padang Janiah untuk mengembangkan situs web interaktif yang bertujuan mendongkrak promosi wisata di Nagari Batu Busuak. Dengan adanya website ini, wisatawan bisa mendapatkan informasi lengkap tentang daya tarik wisata alam, budaya, serta berbagai aktivitas yang dapat dilakukan di kawasan tersebut.

Selain pengembangan website, tim PKM juga memberikan pelatihan khusus mengenai pengelolaan website dan optimalisasi media digital. Pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan kemampuan mereka dalam mempromosikan potensi wisata Nagari Batu Busuak secara lebih profesional dan efektif.

“Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi Ekowisata Padang Janiah dalam memajukan pariwisata lokal dan memperluas jangkauan promosi melalui platform digital. Kami juga berharap bahwa keterlibatan Mahasiswa dalam proyek ini bisa menambah wawasan praktis dan keterampilan mereka di bidang pengembangan teknologi,” ungkap Zulfadli.

Ketua pengelola Ekowisata Padang Janiah menyampaikan rasa terima kasihnya atas inisiatif ini. “Kami merasa sangat terbantu dengan adanya pelatihan ini. Semoga ke depan, pariwisata Ekowisata Padang Janiah di Nagari Batu Busuak semakin dikenal dan banyak wisatawan yang datang untuk menikmati keindahan alam serta budaya yang kami tawarkan,” ujarnya.

Kegiatan PKM ini merupakan bagian dari komitmen TRKJ Universitas Bung Hatta dalam mendukung pengembangan masyarakat melalui penerapan teknologi, khususnya di sektor pariwisata yang memiliki potensi besar di Sumatera Barat.

Dengan berakhirnya pelatihan, diharapkan kolaborasi ini akan terus berlanjut, sehingga Nagari Batu Busuak bisa menjadi salah satu destinasi wisata unggulan di Kota Padang yang dikenal hingga skala nasional bahkan internasional.(*).